PUPR Salurkan Bantuan PSU Rp 2,77 M di Riau

Kementerian PUPR mengalokasikan bantuan PSU senilai Rp 2,77 miliar untuk 495 unit rumah subsidi yang tersebar di lima kabupaten/kota di Provinsi Riau.
0
460

Jakarta – Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berupaya mendorong pengembang untuk membangun rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah {MBR} melalui penyaluran bantuan Prasarana, Sarana dan Utilitas (PSU). Kementerian PUPR mengalokasikan bantuan PSU senilai Rp 2,77 miliar untuk 495 unit rumah subsidi yang tersebar di lima kabupaten/kota di Provinsi Riau.

“Kami menyalurkan bantuan PSU untuk memacu semangat pengembang perumahan ssehingga lebih banyak membangun rumah bersubsidi. Kami berharap melalui PSU, capaian Program Sejuta Rumah tahun ini bisa lebih ditingkatkan lagi,” ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Khalawi Abdul Hamid di Jakarta, Sabtu, 10 Juli 2021.

Khalawi menerangkan, penyaluran bantuan PSU diberikan bagi pengembang perumahan yang membangun rumah umum berupa rumah tunggal atau rumah deret yang bersifat stimulan di lokasi perumahan yang dibangun oleh pelaku pembangunan. Tujuan dari program bantuan PSU untuk menstimulasi pembangunan rumah MBR oleh pelaku pembangunan atau pengembang. Sehingga MBR yang membeli rumah bersubsidi juga akan menikmati hasil pembangunan berupa jalan lingkungan yang baik serta utilitas penunjang lainnya.

“Hal ini sekaligus untuk mendukung pencapaian program sejuta rumah yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo sejak tahun 2015 lalu,” terangnya.

Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (P2P) Sumatera III Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Zubaidi menyatakan, beberapa waktu lalu pihaknya telah melaksanakan penandatanganan kontrak bantuan PSU dengan sejumlah pengembang perumahan yang membangun rumah bersubsidi untuk masyarakat di lima kabupaten/kota.

Lokasi bantuan PSU tersebut tersebar di lima kabupaten/kota yakni di Pekanbaru, Kampar, Siak, Pelalawan dan Bengkalis. Bantuan PSU yang diberikan antara lain jalan lingkungan perumahan berupa lapis permukaan atas jalan dengan jenis perkerasan beton.

Beberapa perumahan yang mendapat bantuan PSU rumah umum antara lain Perumahan Pondok Dahlia Indah, Perumahan Green Fazar Asri dan Perumahan Duta Mulia Indah. Selanjutnya adalah Perumahan Graha Echa, Perumahan Griya Alifa Mawaddah 2, Perumahan The Queen Primdona, Perumahan Grand Sirih Residence dan Perumahan Sinar Sentosa.

“Kami harap para pengembang atau penyedia jasa dapat melaksanaan kontrak dengan melaksanakan pembangunan bantuan PSU tepat waktu, tepat mutu dan tepat biaya,” harap Zubaidi. {BRN}