Dukung UMKM Inklusif, Bank Jakarta Hadirkan Toko Grosir Difabel

Bank Jakarta berkomitmen mendukung pengembangan UMKM inklusif melalui pendirian Toko Mandiri Indogrosir (TMI) Difabel, yang berkolaborasi dengan Indogrosir. 
0
45
toko grosir difabel

Jakarta – Bank Jakarta berkomitmen mendukung pengembangan UMKM inklusif. Wujud komitmen itu salah satunya melalui pendirian toko grosir difabel yang dinamai Toko Mandiri Indogrosir (TMI) Difabel, hasil kolaborasi Bank Jakarta dan Indogrosir.

“Bank Jakarta percaya bahwa pembangunan ekonomi harus bersifat inklusif. Dukungan kami terhadap TMI Difabel merupakan bagian dari strategi keberlanjutan Bank Jakarta dalam memperluas akses layanan keuangan, sekaligus membangun ekosistem UMKM yang berkeadilan,” tutur Direktur Bisnis & Syariah Bank Jakarta, Dipo Nugroho, dalam siaran pers yang dikutip Sabtu, 4 Oktober 2025.

Salah satu kios TMI Difabel berlokasi di Jalan Mandor Hasan, Bambu Apus, Jakarta Timur.Toko ini menjadi simbol kemandirian dan wadah pemberdayaan bagi penyandang disabilitas, khususnya tuna grahita. Di toko ini para difabel dapat belajar mengelola usaha ritel modern.

Sosok inspiratif dari TMI Difabel di Bambu Apus adalah Sukarmi Ningsih, seorang pegawai negeri sipil (PNS) Dinas Pariwisata Provinsi DKI Jakarta. Sukarmi telah menetap di lingkungan tersebut sejak 25 silam. Dengan kepeduliannya, Sukarmi menghadirkan TMI Difabel sebagai ruang usaha sekaligus sarana pembelajaran agar para penyandang disabilitas memiliki kemampuan mengelola usaha, berkarya, dan berkontribusi bagi masyarakat.

Bagi Sukarmi, hadirnya TMI Difabel tak sekadar usaha ritel, melainkan simbol perjuangan. “Saya ingin menunjukkan bahwa difabel juga bisa berdiri di atas kaki sendiri, tidak hanya menunggu bantuan, namun bisa berkarya, mengelola usaha, dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” tuturnya penuh optimis.

Kesempatan bagi komunitas difabel untuk berkembang semakin terbuka berkat dukungan besar dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Pemprov menghadirkan berbagai kebijakan ramah difabel, mulai dari akses pekerjaan sebagai PNS, fasilitas umum yang inklusif, hingga inisiatif pemberdayaan ekonomi seperti TMI Difabel yang difasilitasi oleh Bank Jakarta.

TMI Difabel merupakan hasil sinergi antara Indogrosir sebagai penyedia model usaha ritel, komunitas difabel sebagai pengelola usaha, dan Bank Jakarta sebagai penyedia solusi layanan perbankan. Kehadiran Indogrosir dan Bank Jakarta menjadi bagian penting dalam perjalanan Sukarmi, menjembatani mimpi kemandirian kaum difabel dengan kenyataan yang dapat dirasakan.

“Terima kasih atas dukungan dari seluruh pihak, termasuk kepada Bank Jakarta sebagai mitra yang selalu hadir mendukung langkah menuju kemandirian,” ujar Sukarmi.

Peran Toko Grosir Difabel

Toko grosir Difabel Shop juga difasilitasi oleh Bank Jakarta sebagai Agen JakOne Abank yang dapat membantu masyarakat sekitar untuk melakukan berbagai transaksi perbankan, mulai dari setor tarik tunai, pembayaran tagihan, hingga pembelian pulsa dan top up saldo. Peran ini semakin memperkuat posisi toko grosir Difabel Shop sebagai bagian dari inklusi keuangan digital yang dihadirkan Bank Jakarta, sekaligus mendapatkan penghasilan tambahan untuk tokonya.

Sekretaris Perusahaan Bank Jakarta, Arie Rinaldi menambahkan melalui TMI Difabel, Bank Jakarta terus mengupayakan mengambil peran sebagai bank pembangunan daerah yang tidak hanya berfokus pada layanan finansial. “Program toko grosir difabel juga aktif mendukung pembangunan sosial dan pemberdayaan masyarakat, termasuk kelompok difabel, agar dapat tumbuh bersama dalam mewujudkan Jakarta sebagai kota yang maju, modern, dan berkeadilan,” tutupnya. (BRN)