Pasar Hunian Premium Kembali Bergairah

Setelah mengalami kelesuan selama tiga tahun terakhir, kini bisnis pengembangan hunian di segmen pasar premium kembali bergairah.
0
661

Jakarta – Setelah mengalami kelesuan selama tiga tahun terakhir, kini bisnis pengembangan hunian di segmen pasar premium kembali bergairah. Pasalnya, investor sudah mulai melirik segmen pasar properti kelas atas sebagai salah satu alternatif investasi yang menjanjikan cuan.

“Pasar properti sudah kembali aktif. Jika selama pandemi, pasar perumahan yang masih bergerak yaitu kalangan end-user. Namun, setelah pandemi usai maka kini investor sudah mulai melirik properti sebagai salah satu instrumen investasi yang menguntungkan,” tutur Managing Director Ciputra Group Budiarsa Sastrawinata, saat peluncuran CitraLake Villa, di Citra 6, CitraGarden City, Jakarta Barat, Sabtu, 27 Mei 2023.

Budiarsa menjelaskan, saat pandemi Covid-19 bisnis properti merupakan salah satu sektor usaha yang tidak sepi peminat. Terbukti pertumbuhan industri properti tidak pernah minus. Kendati porsi kredit pemilikan rumah (KPR) perbankan sempat mengalami kontraksi. “Kami tetap optimistis bahwa prospek properti tahun ini masih terus berlanjut seiring pertumbuhan ekonomi nasional,” jelas Budiarsa.

Keyakinannya itu bukan tanpa alasan. Hal ini tentunya karena adanya dukungan kebijakan dari pemerintah. “Salah satunya adalah dengan insentif PPN DTP saat pandemi, dan tingkat bunga KPR yang masih kompetitif mulai dari 2,66 persen. Selain itu, adanya kelonggaran rasio loan to value (LTV) KPR dari Bank Indonesia hingga 31 Desember 2023 untuk mendorong perbaikan kinerja KPR,” ucapnya.

Sejak pandemi lalu, pasar hunian yang masih tetap ada peminatnya adalah di segmen harga Rp 1 miliar hingga Rp 2 miliar. “Selama pandemi memang hati tidak tenteram sehingga orang menunda transaksi. Sekarang, pada saat ekonomi sudah mulai pulih, opsinya adalah mau beli rumah lebih besar atau lebih baik,” tutur Senior Director Ciputra Group, Agussurja Widjaja.

Dia menjelaskan, sektor properti sudah menjadi segmen investasi yang menggiurkan. Hal ini terbukti dengan pertumbuhan permintaan khususnya di segmen pasar premium. “Kalau dulu segmen middle low, sekarang waktunya pasar middle up. Kami yakin menghadirkan CitraLake Villa seharga kisaran Rp 12 miliar per unit ke pasar hunian premium di Jakarta,” tuturnya.

Budiarsa Sastrawinata (tengah) (Foto: Oki Baren)

Ramah Lingkungan

Guna memenuhi kebutuhan konsumen sekaligus bertahan menghadapi ketatnya persaingan, developer harus terus melakukan inovasi. “Kami berupaya mengembangkan hunian secara eco friendly development dengan memperhitungkan beragam aspek. Antara lain arah angin dan sinar matahari supaya menghadirkan rumah hemat energi serta menanamkan eco culture,” imbuh Budiarsa.

CitraLake Villa terletak di kawasan yang sudah terbentuk sejak lama yakni di kawasan Citra 6, CitraGarden City. Kawasan ini merupakan embrio pertama dalam sejarah grup besutan Ir Ciputra pada 1984 silam.

Di proyek yang resmi meluncur Sabtu, 27 Mei 2023 ini, pembeli tidak hanya mendapatkan rumah premium. Selain berkesempatan memiliki rumah dengan fasilitas lengkap, calo pembeli juga bakal memperoleh kenyamanan dan ketenangan lingkungan. Bahkan, sesuai idengan namanya, unit hunian ini lengkap dengan pemandangan danau yang melingkari sebanyak 28 unit hunian di CitraLake Villa. Ini tentunya mampu menciptakan harmoni antara manusia dengan alam.

“Kami sangat beruntung karena bisa mengembangkan properti yang berdampingan dengan danau. Keberadaan danau ini punya daya tarik tersendiri bagi masyarakat. Tidak hanya itu, pemandangan danau merupakan ‘jualan’ kami pada unit ini,” papar Direktur Ciputra Group, Meiko Handoyo.

Meiko menuturkan, segmen pasar yang dibidik di proyek paling anyar itu adalah konsumen yang sudah mapan. “Tak sedikit dari pembeli itu adalah repeat buyer,” ungkapnya. (BRN)