Paramount Land Pasarkan Unit Studio Loft Unggulan

Paramount Land merancang Pasadena Central District sebagai kawasan terpadu
0
18
paramount land

GADING SERPONG – Paramount Land kembali membuka penjualan terbatas untuk produk-produk komersial unggulan di Paramount Gading Serpong yang tahap sebelumnya terjual habis, yaitu Pasadena Square North Studio Loft Tahap 2 yang tersedia hanya 27 unit seharga mulai Rp7,5 miliaran. Sementara Grand Boulevard Aniva Studio Loft (Blok E & G) tersedia 18 unit dengan harga mulai Rp 6,3 miliaran.

Pasadena Square North Studio Loft berlokasi strategis di Pasadena Central District, kawasan mega district seluas 40 hektar berkonsep ‘10 Minutes City Living’ yang menggabungkan area komersial dan hunian premium dalam satu kawasan terpadu, di mana seluruh kebutuhan sehari-hari dapat terpenuhi dalam 10 menit.

Seperti tahap sebelumnya yang telah terserap pasar dengan baik, bangunan Pasadena Square North mengusung konsep modern classic dengan secondary skin yang artistik. Studio Loft ini tersedia dalam tipe L5x20 double facade corner dan reguler, serta L10x11 double facade corner. Bangunan terdiri dari 3 lantai, dilengkapi alfresco balcony, double volume ceiling, serta opsi mezzanine dan lift sesuai kebutuhan bisnis.

Sedangkan Grand Boulevard Aniva Studio Loft menjadi primadona sejak diluncurkan, dengan penjualan yang terjual habis dalam lima tahap dan mencatat status over-subscribed, menunjukkan permintaan pasar yang melampaui ketersediaan unit. Studio Loft ini memiliki desain modern dengan dominasi warna monokrom yang elegan, tersedia dalam pilihan ukuran L5x17 double facade corner dan single facade.

Bangunannya terdiri dari 3 lantai, dilengkapi opsi mezzanine dan lift, dengan area parkir gateless yang luas dan terbuka.

Selama Promo Year End periode 3-30 November 2025, konsumen berkesempatan mendapat voucher cashback hingga Rp30 jutaan per unit dan fitur istimewa berupa AC di sejumlah lantai, 3 unit IP CCTV, dan free IPKL selama 12 bulan.

Chrissandy Dave, Direktur Sales & Marketing Paramount Land menjelaskan setelah sukses mengembangkan sisi utara, saat ini fokus pembangunan beralih ke sisi selatan Paramount Gading Serpong yang dalam kurun waktu 5 tahun telah berkembang menjadi destinasi favorit masyarakat berskala regional, tidak hanya menjangkau penghuni Gading Serpong, tetapi juga masyarakat Jabodetabek.

“Keberhasilan pengembangan area komersial di sisi selatan Paramount Gading Serpong berawal dari kawasan Maggiore, sebagai cikal-bakal destinasi kuliner favorit masyarakat yang mendorong pertumbuhan kawasan lain,” ungkapnya.

Semakin Strategis

Henry Napitupulu, Direktur Planning & Design Paramount Land, menambahkan tingginya permintaan pasar terhadap area komersial di sisi selatan Paramount Gading Serpong, maka di akhir 2024 Paramount Land mengembangkan Pasadena Central District. Kawasan ini dilengkapi Pasadena Walk, area terbuka hijau selebar 7 meter yang menghubungkan seluruh area komersial dengan hunian premium.

Pasadena Central District tepat menghadap Jalan Boulevard Raya Gading Serpong dan terhubung dengan jalan baru Gading Serpong-BSD menuju pintu tol Serpong-Balaraja. Nantinya kawasan ini juga akan dilalui jalur transportasi LRT, menjadikannya semakin strategis dan mudah dijangkau.

“Paramount Land merancang Pasadena Central District sebagai kawasan terpadu seluas 7.000 m2 yang lengkap dan terus berkembang, dengan fokus membangun ekosistem berkelanjutan melalui anchor tenant yang dikurasi sesuai lokasi dan segmen pasar,” kataHenry Napitupulu.

Dua grup anchor tenant besar yang sudah bergabung adalah Zenbu Group dengan tiga brand yakni Zenbu, Bermuda, dan Heiroku Sushi, serta Kanma Group yang menghadirkan Kopi Nako dan dua kuliner lainnya, ditambah berbagai anchor tenant unggulan lainnya.

Pasadena Central District juga akan dilengkapi hypermarket, electronic megastore, dan berbagai fasilitas kawasan lainnya. (MRI)