Menteri PKP Ajak REI Manfaatkan KUR Perumahan

Menteri PKP Maruarar Sirait mengajak pengembang anggota Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI) memanfaatkan KUR Perumahan untuk mendorong percepatan pembangunan perumahan.
0
32
Menteri PKP Sosialisasi KUR Perumahan

Jakarta – Menteri PKP Maruarar Sirait mengajak pengembang anggota Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI) memanfaatkan KUR Perumahan untuk mendorong percepatan pembangunan perumahan. Kredit Usaha Rakyat (KUR) Perumahan adalah salah satu upaya pemerintah dalam mendorong percepatan program penyediaan hunian bagi masyarakat.

“Saya yakin dengan dukungan dari pengembang perumahan yang tergabung dalam REI, maka Kredit Program Perumahan bisa mendorong pembangunan rumah bagi rakyat di seluruh Indonesia,” ujar Menteri PKP Maruarar Sirait, pada Sosialisasi Kredit Program Perumahan (KPP) di Sheraton Grand Jakarta, Rabu, 17 September 2025.

Menurut Menteri PKP, Program KPP merupakan salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan pembangunan rumah bagi rakyat. Selain itu, pemerintah juga telah membuat sejumlah terobosan serta kebijakan di sektor perumahan diantaranya penambahan kuota Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) sebanyak 350.000 unit, pembebasan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) dan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG), serta Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) hingga akhir tahun 2025.

“Program KUR Perumahan khususnya Kredit Program Perumahan diharapkan mampu meningkatkan pembangunan rumah bagi masyarakat sekaligus wujud nyata kehadiran pemerintah di sektor perumahan,” tegasnya.

Maruarar Sirait menekankan pentingnya serapan penerimaan KUR Perumahan yang baik dengan tata kelola yang benar. “Program KUR Perumahan ini dapat membantu menghidupkan ekonomi masyarakat karena ekosistem perumahan melibatkan banyak sektor, mulai dari tukang hingga warung makan dan toko material,” katanya.

Selain itu, Menteri PKP juga menyampaikan keputusan pemerintah terkait suku bunga Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Subsidi tidak mengalami kenaikan atau tetap sebesar 5 persen. Hal ini tentunya menjadi salah satu hal penting guna membantu Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) untuk memiliki hunian yang layak. “Keputusan pemerintah, rumah subsidi bunganya tetap 5 persen. Artinya pemerintahan Presiden Prabowo Subianto benar-benar pro rakyat,” katanya.

Menteri PKP Apresiasi REI

Pada kesempatan itu, Menteri PKP mengapresiasi dukungan REI dalam pelaksanaan program KUR Perumahan. Maruarar berharap pengembang anggota REI di seluruh daerah dapat menyerap secara optimal KUR Perumahan untuk peningkatan kapasitas usahanya.

Menteri PKP Maruarar Sirait Sosialisasi KUR Perumahan

Menteri PKP Maruarar Sirait Sosialisasi KUR Perumahan bersama REI (Foto: REI)

Ketua Umum REI, Joko Suranto, menyatakan pihaknya berkomitmen untuk berpartisipasi dalam menjalankan KUR Perumahan. “Sosialisasi ini untuk menumbuhkan semangat kita bersama. Kita harus membangun kesadaran bahwa kita adalah tulang punggung dari program ini. Peluangnya saat ini terbuka selebar-lebarnya, baik dari sisi kuota, kebijakan, regulasi baru maupun dana KUR. REI siap menyerap dan bertanggung jawab atas realisasi kuota rumah subsidi dan KUR yang disediakan negara tahun ini,” ujarnya.

Mengutip data Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) per 17 September 2025, REI telah menyalurkan sebanyak 74.011 unit rumah subsidi atau sebanyak 41,67 persen dari total nasional yakni sebesar 171.448 unit.

“Kami mengapresiasi kinerja anggota REI dalam mendukung pembangunan rumah subsidi. BP Tapera juga membutuhkan dukungan penuh dari REI untuk acara akad massal di akhir bulan ini,” beber Komisioner BP Tapera, Heru Pudyo Nugroho.

Dalam kesempatan tersebut, Menteri PKP juga mengajak anggota REI melakukan gerakan gotong-royong penyediaan rumah gratis bagi rakyat Indonesia. Dari komitmen itu berhasil terkumpul dana sebesar Rp5,4 miliar, terdiri dari sumbangan Menteri PKP Rp2 miliar, Ketua Umum DPP REI Rp1 miliar, Sekjen DPP REI Rp500 juta, Bendahara Umum REI Rp250 juta, dan kontribusi anggota REI lainnya.

“Inilah bentuk ‘Berbaginomics’ dari pengembang untuk menyukseskan Program 3 Juta Rumah Presiden Prabowo Subianto. Kami harap REI juga bisa membantu masyarakat dalam pembangunan rumah subsidi. Maju terus REI dan mari bergotong royong membangun rumah rakyat,” harapnya. (BRN)