Page 13 - Majalah RealEstat Indonesia Edisi Juli 2024
P. 13

TOPIK UTAMA


                                                                                   diminta memprediksi secara akurat pasar
                                                                                   mana saja yang akan menuju pertumbuhan.
                                                                                      “Pengembang harus bersiap dengan pro-
                                                                                   duk yang disukai pasar. Hal tersebut sangat
                                                                                   penting dan sudah dilakukan pengembang
                                                                                   besar yang sudah berani bergerak, bahkan se-
                                                                                   jak pandemi,” ungkapnya.
                                                                                      Di semester II-2024, Ferry memprediksi
                                                                                   pasar landed house  atau rumah tapak
                                                                                   masih akan menjadi primadona. Pasalnya,
                                                                                   masyarakat masih terbiasa tinggal di rumah
                                                                                   tapak dan kebutuhan di segmen ini cukup
                      JOKO SURANTO                     RAYMOND ARFANDY             besar yang didominasi oleh pembeli pertama
                    KETUA UMUM DPP REI              SEKRETARIS JENDERAL DPP REI    (first home buyers).
                                                                                      “Untuk komersial, sektor-sektor yang
                                                                                   berhubungan dengan teknologi sekarang
                                                                                   sangat aktif mengakusisi lahan, sedangkan
               Hal lain yang dikhawatirkan pengembang   mempelajari kondisi pasar, jangan sampai   bisnis hotel prospeknya makin membaik
            adalah jika suku bunga kredit terus naik. Oleh   begitu dibangun tapi tidak ada pembelinya,”   karena pemerintahan dan swasta mulai aktif
            karena kenaikan bunga kredit berkorelasi   imbaunya.                   beraktivitas. Hanya subsektor perkantoran yang
            terhadap minat dan daya jangkau konsumen.   Terakhir, pengembang diminta menghi-  masih dalam tahap awal recovery,” pungkasnya.
            Meski begitu, Joko Suranto mengharapkan   tung secara cermat biaya pembangunan dan   Direktur  PT  Ciputra  Development
            suku bunga bank akan turun di akhir 2024   penjualan. Agar tidak terjadi pembangunannya   Tbk (CTRA), Harun Hajadi memproyeksi bahwa
            seiring tren penurunan bunga acuan Bank   cepat, namun penjualannya misalnya dari   penjualan properti di Jakarta dan Surabaya
            Indonesia. Penurunan itu akan berdampak   setahun molor jadi tiga tahun akibat kondisi   pada semester II-2024 tidak akan jauh berbeda
            positif bagi pasar properti di kuartal akhir ta-  ekonomi. Itu tentu akan menjadi cost (biaya)   dengan kondisi di semester pertama lalu. Hal
            hun ini.                            tambahan lagi,” papar Raymond yang dihu-  itu karena tidak ada stimulasi khusus maupun
               “Dalam situasi saat ini, pengembang   bungi, baru-baru ini.         sentimen negatif yang dapat menghambat ki-
            biasanya menahan diri, melakukan efisiensi                             nerja penjualan properti. 
            dengan mengurangi biaya yang kurang diper-  Optimisme Pasar               “Kelihatannya penjualan akan  kurang le-
            lukan, dan pastinya mengurangi laba termasuk   Head  of Research  Department Colliers   bih sama dengan semester I-2024,” ujarnya di-
            menahan kenaikan harga,” papar Joko dikutip   Indonesia,  Ferry  Salanto  menyebutkan  pasar   kutip dari Kontan.co.id.
            dari program Propertinomic di CNBC TV.  berharap semua katalis properti akan menuju   Tahun ini, CTRA menargetkan perolehan
               Optimisme juga dikemukakan Sekretaris   ke arah positif, recovery, akselerasi, hingga ak-  marketing sales sebesar Rp 11,2 triliun. Perse-
            Jenderal DPP REI, Raymond Arfandy. Me-  hirnya sektor properti booming – meski tidak   roan telah meraih Rp3,3 triliun atau sekitar 30%
            nurutnya, gejolak dan ketegangan politik   untuk semua subsektor. Pengembang juga   dari target pada kuartal I-2024. (Rinaldi/Teti)
            global yang terjadi di beberapa negara
            otomatis berimbas terhadap perekonomian
            nasional  termasuk  industri  properti.  Tetapi
            diyakini dampaknya tidak akan sampai
            mengganggu pemulihan dan pertumbuhan
            sektor ini.
               “Optimisme tetap harus ada.  Karena
            kalau kita bicara properti itu ada dua jenis,
            yakni untuk kebutuhan dan investasi.  Yang
            kebutuhan itu akan selalu jalan karena
            pasarnya nyata. Orang butuh jadi dia beli.
            Tetapi yang investasi itu banyak faktor meme-
            ngaruhi termasuk situasi perekonomian,” ung-
            kapnya.
               Menurut Raymond, kebutuhan rumah
            untuk end user (pengguna) di Indonesia masih
            cukup besar terutama di segmen bawah dan
            menengah. Sedangkan di segmen hunian atas
            lazimnya dibeli untuk tujuan investasi.
               “Pengembang harus tetap ekspansi, tetapi
            memang harus selektif dan terukur dengan
            menahan dulu keinginan pengembangan pro-
            yek secara besar-besaran. Selain itu betul-betul                                          FOTO-FOTO: ISTIMEWA

                                                                                        RealEstat Indonesia  |  Edisi 211, Juli 2024   |   13
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18