REI Rayakan Ulang Tahun ke-53 di Kalimantan Timur

HUT REI ke-53 mengusung tema “Propertinomic Sukseskan 3 Juta Rumah”.
0
221
hut rei ke-53

SAMARINDA – Provinsi Kalimantan Timur mendapat kehormatan dipilih sebagai lokasi puncak peringatan Hari Ulang Tahun Realestat Indonesia atau HUT REI yang ke-53 tahun 2025. Kegiatan yang berlangsung dari 14-16 Mei 2025 itu dihadiri sekitar 1.000 anggota REI beserta keluarga dari 38 dewan pengurus daerah (DPD) se-Indonesia.

Beragam kegiatan digelar di tiga titik di Benua Etam yakni Samarinda, Balikpapan dan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara. Diantaranya turnamen golf, bedah rumah sebanyak 358 rumah se-Indonesia, welcome dinner, kunjungan ke IKN, penanaman pohon di IKN sebanyak 1.000 pohon, gala dinner dan city tour. HUT REI ke-53 mengusung tema “Propertinomic Sukseskan 3 Juta Rumah”.

Ketua Umum DPP REI, Joko Suranto mengatakan puncak HUT REI tahun ini dihadiri sekitar 1.000 peserta yang merupakan anggota dan keluarga besar REI dari seluruh Indonesia. Perhelatan ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus sarana berbagi informasi terkini seputar properti termasuk isu perumahan. Berbagai masalah dan kendala dibahas dalam Rapat Koordinasi DPP dan DPD REI untuk dicarikan solusinya.

Dia menegaskan, di usia yang sudah cukup matang, asosiasi pengembang tertua dan terbesar di Tanah Air itu berkomitmen untuk terus berkarya, berinovasi dan berkontribusi bagi pembangunan negara dari kota hingga pelosok negeri.

“REI siap dan selalu ada dalam mendukung program pemerintah, tidak hanya membangun rumah bersubsidi untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) melalui Program 3 Juta Rumah, tetapi juga dalam pengembangan kawasan baik kota baru (township), kawasan industri, hingga kawasan ekonomi khusus (KEK) termasuk kawasan penunjang pariwisata,” kata Joko Suranto di acara Ramah Tamah REI dan Pemprov Kalimantan Timur di Samarinda, Kamis (15/5).

Sejak didirikan pada 11 Februari 1972, sepanjang kiprahnya REI aktif memperjuangkan kepentingan seluruh anggota, baik pengembang rumah bersubsidi, menengah maupun pengembang besar. Asosiasi yang kini beranggotakan lebih dari 6.000 perusahaan properti itu juga terus membangun jaringan sinergitas dengan pemangku kebijakan dan pemangku kepentingan (stakeholder) di sektor properti terutama perbankan.

hut rei ke-53

HUT REI tahun 2025 mengusung tema “Propertinomic Sukseskan 3 Juta Rumah”. Tema ini sekaligus menegaskan bahwa REI kapan saja siap digerakkan untuk memacu percepatan pencapaian Program 3 Juta Rumah yang digagas Presiden Prabowo Subianto. REI bahkan sudah menyiapkan pola pendekatannya melalui paradigma Propertinomic.

“Propertinomic telah kami presentasikan di hadapan Bapak Prabowo Subianto pada November 2023 dan Februari 2024. Saat ini, Propertinomic telah terakomodir dalam kebijakan yang disusun Satgas Perumahan dan Kementerian dan Perumahan Kawasan dan Permukiman (PKP),” ujar CEO Buana Kassiti Group tersebut.

Propertinomic adalah pendekatan yang menjadikan sektor properti termasuk di dalam perumahan sebagai pengungkit bagi perekonomian nasional. Keberpihakan terhadap sektor properti terutama perumahan diyakini akan membangkitkan “raksasa tidur” bernama properti yang tidak hanya padat karya tetapi juga bertautan erat dengan 185 industri lainnya di sektor riil.

Joko Suranto menjelaskan selama ini sektor properti telah memberi kontribusi besar pada produk domestik bruto (PDB) nasional sebesar 14%, menyumbang anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) sebesar 9%, pendapatan asli daerah (PAD) antara 35%-55% dan mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 14-17 juta orang. Sektor ini juga berperan dalam menurunkan angka kemiskinan sebesar 8%, serta menekan stunting seperti yang diinginkan Presiden Prabowo Subianto.

“Itu tanpa adanya kementerian. Tetapi sekarang dengan adanya Kementerian PKP, seharusnya kontribusi sektor properti bisa naik berlipat ganda dan memberi dampak besar terhadap perekonomian nasional,” paparnya.

Jaga Soliditas

Lebih lanjut Joko Suranto menambahkan dirinya sangat mengapresiasi dan salut terhadap semangat anggota REI dari seluruh daerah yang hadir di Kalimantan Timur. Menurutnya, kehadiran ini menunjukkan REI tetap solid dan guyub seperti yang diharapkan para pendiri REI dulu.

“Kita semua adalah saudara meski tak sedarah. Mari kita besarkan REI agar semakin kuat, dan jika ada kekurangan ayo bersama-sama kita komunikasikan dan selesaikan,” tegasnya.

Sejak terpilih sebagai Ketua Umum REI pada Agustus 2023 dan berkeliling ke semua provinsi di Indonesia, selain bagian dari kerja organisasi, dia mengaku terus belajar mengenal REI lebih mendalam. Bagaimana silaturahmi terus dijaga dan dibina, sehingga REI sangat mengedepankan kekompakan.

“Saya sangat senang dan bersemangat bisa keliling ke daerah-daerah. Senang bisa mempunyai sahabat dimana-dimana. Suasana itu yang belum saya rasakan di organisasi lainnya. Itulah yang membuat saya bahagia sekali dengan kehadiran kawan-kawan REI semua di HUT tahun ini,” ungkap Joko Suranto.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana HUT REI ke-53, Andi Atmoko Panggabean mengatakan kegiatan ini ditujukan untuk refleksi organisasi selama setahun. Bagaimana bisnis properti berjalan, dan sekaligus ajang untuk memperkuat hubungan silaturahmi dan kekompakan agar lebih solid dan kompak, tidak hanya dengan sesama anggota tetapi dengan keluarga.

“Kegiatan tahunan ini juga menjadi ajang kaderisasi, karena banyak anggota yang membawa keluarga terutama penerus bisnis, sehingga mengetahui bahwa REI itu organisasi yang besar dan guyub,” ungkap Moko, demikian dia akrab disapa.

Dia berharap acara HUT RI ke-53 ini dapat menggerakkan ekonomi daerah, tidak hanya saat event berlangsung tetapi juga setelahnya teman-teman anggota REI ada yang berinvestasi.

“Teman-teman antusias sekali, apalagi ini calon ibukota Indonesia,” sebut Moko.

Dia juga menyampaikan terimakasih kepada seluruh panitia dan tim sekretariat yang telah meluangkan waktu, tenaga dan pemikiran untuk lancarnya acara tersebut. (MRI)