Jelang Lebaran, PUPR Kebut Pelebaran Tol Jakarta-Cikampek

0
537

Jakarta – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meminta pekerjaan pelebaran Jalan Tol Jakarta-Cikampek jalur B di Km 67 – Km 50 segera dikebut guna mendukung arus mudik Lebaran 2022. Pelebaran jalan ini sebagai antisipasi untuk ruas fungsional terbatas terutama bagi kendaraan kecil.

“Jadwal pekerjaan hingga H-10 Lebaran 2022 tinggal 12 hari lagi. Kita harus kejar progresnya agar bisa fungsional saat arus mudik dan arus balik Lebaran 2022 nanti,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat meninjau kesiapan jalur mudik Lebaran 2022 di Pulau Jawa, Senin, 11 April 2022.

Basuki meminta setelah pelebaran Tol Jakarta-Cikampek rampung, harus ada penghijauan kembali di sisi pinggir bahu jalan dengan penanaman pohon.

Berdasarkan data, pengerjaan total pelebaran jalan sepanjang 11,73 km, dengan progres hingga awal April 2022 sebesar 15,9 persen. Kementerian PUPR menargetkan hingga H-10 Lebaran 2022 pekerjaan pelebaran jalan sudah mencapai 9 km sehingga dapat berfungsi saat arus mudik dan arus balik.

Sebelumnya, Menteri Basuki juga meninjau Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) Km 360 Tol Semarang-Batang. “Sebagai antisipasi banyaknya pemudik, siapkan tambahan minimal 50 toilet sementara. Buat sebanyak mungkin di tempat yang tidak membuat macet dan rapi,” tuturnya.

Basuki juga meninjau perbaikan Jalan Tol Pejagan Pemalang tepatnya di Km 253. “Perbaikan jalan tol seperti ini harus  memperhatikan kualitas perbaikan termasuk dalam proses pengaspalan,” ujarnya.

Turut hadir dalam tinjauan tersebut, Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian dan Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto. Tampak pula Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja dan Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit. Selanjutnya, Direktur Preservasi Jalan Nasional Akhmad Cahyadi, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jateng-DIY Wida Nurfaida, Direktur Utama PT Jasa Marga Subakti Syukur dan Direktur Operasi 3 PT Waskita Karya Bambang Rianto. (BRN)