Ludes Terjual, Amesta Living Sampai Tambah Blok Baru
JAKARTA – Kawasan terpadu Amesta Living Surabaya mendapat sambutan pasar yang cukup baik. Seluruh unit rumah yang dipasarkan pada penjualan perdana sudah habis terserap, bahkan Amesta Living harus membuka tambahan satu blok baru untuk memenuhi minat konsumen terhadap produk hunian inovatif ini.
Amesta Living merupakan pengembangan kawasan terpadu yang dikembangkan oleh PT Graha Abdael Sukses (GAS), perusahaan hasil kolaborasi antara PT Intiland Development Tbk (Intiland;DILD) dengan PT Abdael Nusa.
Pada peluncuran perdana akhir tahun lalu, berhasil terjual sebanyak 259 unit rumah hanya dalam tempo satu hari. Di penjualan perdana ini, Perseroan berhasil membukukan marketing sales senilai Rp318 miliar.
Direktur Pemasaran Intiland untuk Surabaya, Harto Laksono mengatakan pihaknya dari awal sudah memperkirakan kalau penjualan perdana ini akan sukses karena konsep yang diusung Amesta Living.
“Ternyata, minat beli konsumen memang melebihi ekspektasi sehingga penjualan melampaui target yang ditetapkan,” ujar Harto dalam keterangan persnya, Kamis (6/1/2022).
Diungkapkan, pada peluncuran perdana tersebut, Perseroan awalnya hanya menawarkan sebanyak 200 unit rumah. Namun karena seluruh unit terserap pasar dan minat beli konsumen masih sangat tinggi, akhirnya diputuskan membuka satu blok baru untuk memenuhi permintaan konsumen.
Amesta Living merupakan pengembangan kawasan mixed-use terpadu seluas 60 hektar di lokasi sangat strategis di Nol Outer East Ring Road (OERR) atau Jalan Lingkar Luar Timur Surabaya, Jawa Timur. Kawasan ini menyediakan beragam kebutuhan properti masyarakat, mulai dari hunian, SOHO, ritel, komersial, hingga lifestyle mall.
Mulai diperkenalkan sejak November 2021, Amesta Living merupakan salah satu proyek strategis untuk pengembangan properti secara jangka panjang.
Menurut Harto Laksono, pengembangan Amesta Living merupakan langkah strategis sekaligus bentuk komitmen perseroan untuk memperkuat pasar properti di Surabaya. Pengembangan kawasan Surabaya Timur yang pesat menjadi salah satu pertimbangan konsumen memilih untuk membeli unit-unit rumah di Amesta Living.
Optimisme Pasar
Hans Wibisono, Direktur Utama GAS menjelaskan hasil penjualan saat ini merupakan pencapaian luar biasa dan menjadi sinyal kembalinya minat beli konsumen. Ini menjadi momentum berharga sekaligus melahirkan optimisme bagi pelaku industri properti.
“Dipasarkan mulai dari harga Rp800 jutaan memberikan kesempatan cukup luas bagi masyarakat untuk tinggal di kawasan terpadu ini,” papar dia.
Hans menyebutkan, dari hasil penjualan perdana, rumah tipe Terra ternyata menjadi pilihan favorit masyarakat dan terjual sebanyak 135 unit. Disusul tipe Sora yang terjual sebanyak 111 unit dan tipe Nora sebanyak 13 unit.
Tipe Terra merupakan unit rumah dengan ukuran terbesar karena menyediakan dua kamar tidur, dua kamar mandi, dan carport. Sementara Tipe Nora menyediakan dua kamar tidur, ruang keluarga, kamar mandi, dan carport. Sedangkan Tipe Sora hadir dengan dua pilihan, yakni unit standard dengan luas lahan 50 m2 dan luas bangunan 57 m2, serta unit deluxe dengan luas lahan 60 m2 dan luas bangunan 63 m2.
Perseroan akan segera memulai pembangunan konstruksi unit-unit rumah. Pembangunan tahap pertama meliputi sebanyak 300 unit rumah berbagai tipe. Pembangunan unit-unit rumah ini diproyeksikan akan dilaksanakan pada triwulan II-2022 dan proses serah terima mulai triwulan III-2023.
Amesta Living akan dikelola oleh property management yang bertanggung jawab pada pengelolaan lingkungan. Perseroan bekerjasama dengan Provest selaku property management profesional untuk memastikan kawasan Amesta Living terjaga dari segi kebersihan, keamanan maupun memberikan pelayanan terbaik bagi penghuninya. (MRI)
