Page 50 - Majalah RealEstat Indonesia Edisi Juni 2024
P. 50

BAHAN MATERIAL








































           Strategi Pemerintah Bikin Kinclong


                 Industri Keramik dan Semen


          INDUSTRI BAHAN MATERIAL DI DALAM NEGERI BERKEMBANG PESAT. PEMERINTAH MELALUI KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN MENERBITKAN
          BERBAGAI REGULASI UNTUK MENGATUR INVESTASI DI INDUSTRI MATERIAL KONSTRUKSI KHUSUSNYA INDUSTRI KERAMIK DAN SEMEN.
               alah satunya melalui standardisasi guna meningkatkan daya    “Bahkan, kami juga berperan dalam implementasi standar halal
               saing industri nasional.  Tidak hanya berguna meningkatkan   melalui Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) yang dimiliki beberapa Unit
               kualitas dan efisiensi produksi, penerapan standardisasi juga   Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan BSKJI Kemenperin,” tutur Andi.
         S diyakini dapat memperkuat posisi industri dalam negeri di pasar   Menurutnya, ada tiga peran penting dalam penerapan standardisasi
          global.                                              untuk sektor industri. Pertama, sebagai instrumen meningkatkan kualitas
             “Kami  terus  mengakselerasi  penerapan  standardisasi  di  industri   produk. Standardisasi dapat membantu menetapkan parameter kualitas
          keramik dan mineral nonlogam untuk meningkatkan produktivitas dan   yang konsisten untuk produk keramik dan mineral nonlogam, sehingga
          daya  saingnya,”  kata  Kepala Badan Standardisasi  dan Kebijakan  Jasa   memastikan bahwa produk-produk tersebut memenuhi standar yang
          Industri (BSKJI) Kementerian Perindustrian, Andi Rizaldi dalam sebuah   tinggi dan dapat bersaing di pasar global.
          acara di Bandung, baru-baru ini.                        Kedua, sebagai upaya peningkatan efisiensi produksi termasuk
             Dia mengemukakan bahwa kinerja subsektor industri Barang Galian   inovasi teknologi. Standardisasi dinilai mendorong inovasi dalam tek-
          Non Logam (BGNL) yang membawahi industri keramik dan mineral non-  nologi produksi dan material, karena standar yang berkembang memer-
          logam lainnya mampu tumbuh signifikan pada triwulan IV tahun 2023   lukan peningkatan terus menerus dalam teknologi untuk memenuhi
          sebesar 9,17 persen, naik dibanding triwulan I-2023 yang mengalami   persyaratan yang lebih ketat.
          kontraksi -2,1 persen. Sektor industri BGNL berkontribusi sekitar 2,81     “Peran ketiga adalah sebagai non-tarif  barrier yang menjamin
          persen terhadap PDB industri pengolahan non-migas.   bahwa barang-barang yang berasal dari negara lain telah memenuhi
             Untuk menggenjot performa industri manufaktur nasional termasuk   persyaratan keamanan, keselamatan dan kesehatan lingkungan hidup,”
          sektor industri keramik, Kemenperin telah menyiapkan sejumlah strategi.   ungkap Andi. Dengan demikian, penerapan standardisasi di bidang
          Misalnya penerapan standardisasi, yang tidak hanya terkait dengan   industri keramik dan mineral berujung pada peningkatan daya saing na-
          pemberlakuan Standar Nasional Indonesia (SNI), tetapi juga melingkupi   sional secara keseluruhan.
          standar industri hijau dan standar spesifikasi teknologi industri.

          50
          50   |  Edisi 210, Juni 2024  |  RealEstat Indonesia   |  Edisi 210, Juni 2024  |  RealEstat Indonesia
   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54   55