Tak lagi jadi ibukota negara, Kota Jakarta diprediksi lebih berkembang. (Foto: Istimewa)
Artificial Intelligence (AI) Perkotaan
Kunci dari sebuah kota untuk bisa memiliki urban public health yang baik diantaranya adalah integrasi sistem di kota, komitmen yang bersifat mutual dan skala prioritas untuk isu-isu yang terkait urban public health serta monitoring dan evaluasi.
Sementara Dosen Geodesi & Geomatika ITB dan Founder Gisact, Dr. Eng. Anjar Dimara Sakti, S.T., M.Sc fokus pada banyak aspek terkait dalam metastruktur urban mengenai kombinasi antara sensing, computation dan engagement.
“Arahnya adalah bagaimana menghasilkan produk-produk yang saat ini sedang kami fokuskan di ITB dan Gisact dan berharap perlahan kita menghasilkan produk-produk bagaimana data itu bisa dipakai oleh masyarakat dan akademisi lainnya,” ucapnya.
Anjar juga menjelaskan mengenai penerapan artificial intelligence (AI) terkait geospacial sebagai upaya insisiatif cerdas perkotaan yang dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas kehidupan perkotaan dan daerah terpencil untuk mewujudkan wilayah yang lebih layak huni.
Pada kesempatan yang sama Dosen Perencanaan Wilayah & Kota ITB, Dr. I Gusti Ayu Andani, S.T, M.T menjelaskan mengenai kontribusi sektor transportasi untuk mewujudkan sektor kesehatan yang berkelanjutan.
“Jadi, tidak hanya sektor transportasi yang buruk. Tapi, kita coba melihat perspektif yang positif bagaimana menghasilkan suatu solusi terhadap permasalahan yang ada,” ujarnya. (SAN)
