Pacu Penjualan, Jakarta Garden City Gelar Promo Akhir Tahun

0
193

JAKARTA – Jelang pergantian tahun, township Jakarta Garden City yang dikembangkan PT Mitra Sindo Sukses, anak usaha PT Modernland Realty Tbk. menyiapkan program marketing berupa Promo Akhir Tahun 2021. Ada 12 keuntungan yang ditawarkan kepada masyarakat yang ingin membeli produk properti, baik residensial maupun komersial di township yang berlokasi di Jakarta Timur tersebut.

“Kami berharap dengan program Promo Akhir Tahun ini dapat mendorong penjualan properti di Jakarta Garden City jelang penutupan tahun 2021. Manfaatkan kesempatan menarik ini dengan segera membeli properti di Jakarta Garden City yang memiliki prospek cermerlang di masa mendatang,” ungkap William, Sales Manager Urban Development PT Modernland Realty Tbk. dalam siaran persnya, Sabtu (25/12).

Dia menjelaskan, promo akhir tahun Jakarta Garden City ini berlaku untuk pembelian produk properti hingga 31 Desember 2021. Ada 12 keuntungan berupa cashback Rp30 juta hingga Rp100 juta, subsidi BPHTB 2,5% hingga Rp30 juta, free voucher Rp15 juta, free semi furnished senilai Rp50 juta, free paket internet senilai Rp3 juta, dan free 3 unit AC 1 PK dan 1 unit TV 40”.

Selain itu ada cashback Rp15 juta untuk pembelian Commercial Park Lot 8C, free admin pengalihan hak sebanyak 1x, discount 3%, free IPKL 6 bulan, free voucher sport club/driving range senilai Rp4 juta, serta ada program buyer get buyer untuk semua produk properti.

Saat ini, rumah di Jakarta Garden City dipasarkan mulai harga Rp1,7 miliaran, apartemen mulai dari Rp600 jutaan, sedangkan kavling mulai dari harga Rp1,6 miliaran. Untuk Commercial Park Lot 8C Jakarta Business District @JGC dipasarkan sebanyak 197 unit berdesain minimalis kontemporer dengan harga mulai dari Rp2,9 miliar, yang terdiri dari beberapa tipe.

William menambahkan, guna mempermudah calon konsumen untuk mendapatkan informasi mengenai produk-produk yang dipasarkan di Jakarta Garden City, mulai 24 Desember 2021 hingga 13 Februari 2022, Jakarta Garden City membuka marketing lounge yang berada di lobi utama pusat perbelanjaan AEON Mall Jakarta Garden City.

Sejak dikembangkan pertama kali pada medio 2007 silam, Jakarta Garden City telah berkembang sangat progresif dengan intensifikasi pembangunan yang masif, baik itu hunian, komersial, hingga fasilitas publik lainnya. Saat ini rumah yang terbangun di Jakarta Garden City telah mencapai 3.132 unit dan sudah dihuni 1.575 kepala keluarga (KK). Diproyeksikan ke depan Jakarta Garden City akan dihuni sebanyak 50 ribu KK.

Peluang Investasi

Jakarta Garden City beberapa waktu lalu telah meluncurkan Jakarta Business District untuk mendukung pertumbuhan investasi serta merespon kebutuhan investor terhadap keberadaan pusat bisnis premium di koridor timur Jakarta.

“Masifnya pertumbuhan bisnis di Indonesia membuat Jakarta sebagai ibukota negara mulai membutuhkan kawasan-kawasan Central Business Distric (CBD) baru. Salah satunya di area koridor timur Jakarta, karena kawasan ini memiliki fasilitas infrastruktur cukup mumpuni serta cadangan lahan yang sangat memungkinkan untuk pengembangan sebuah kawasan pusat bisnis baru,” ujar William.

Koridor timur Jakarta terintegrasi mulai dari Jakarta Timur, Bekasi, Cikarang, Karawang hingga Purwakarta. Koridor ini memiliki potensi pasar sangat besar, terutama karena memiliki keunggulan basis ekonomi dan industri yang kuat.

Potensi koridor timur Jakarta bertambah dengan adanya proyek-proyek infrastruktur. Antara lain double-double track Manggarai-Cikarang, Light Rail Transit (LRT), Tol Cikampek II (elevated toll), Tol Jakarta – Cikampek II Selatan, JORR II Cimanggis-Cibitung, Kereta Api Cepat, Pelabuhan Patimban, Bandara Karawang, Kawasan Ekonomi Khusus Bekasi-Karawang-Purwakarta (Bekapur) serta rencana MRT Tahap III Balaraja-Cikarang.

“Pembangunan infrastruktur akan mengerek harga lahan dan properti di koridor timur Jakarta,” jelas dia.

Kawasan Jakarta Business District terintegrasi langsung dengan premium area residensial, pusat perbelanjaan AEON Mall, IKEA, area komersial, pusat pendidikan serta pusat kesehatan.

Sebagai area CBD baru di Jakarta Timur, Jakarta Business District mengambil mandat baru sebagai pusat rencana induk infrastruktur ekonomi baru di Jakarta. Karena itu, kawasan ini memberi “Huge Opportunity” atau peluang emas bagi para investor, pungkas William. (MRI)