Page 19 - Majalah RealEstat Indonesia Edisi Juni 2024
P. 19

ASPIRASI DAERAH

                       Atasi Hambatan Pembiayaan,


             REI Jambi Koordinasi dengan Perbankan



                 erbankan merupakan urat nadi dari   masalah yang selama ini menjadi kendala bagi
                 perekonomian terutama di sektor riil   developer seperti on the spot usaha calon kon-
                 seperti bisnis properti. Hal itu disadari   sumen, hambatan proses kredit konstruksi dan
           Pbetul oleh Dewan Pengurus Daerah    sebagainya.
            Realestat Indonesia (DPD REI) Jambi yang se-  “Kami berharap REI dan BTN dapat terus
            cara intens terus menjalin koordinasi dengan   saling mendukung agar bertumbuh dan suk-
            perbankan.                          ses bersama terutama dalam memacu pemba-
               Ketua DPD REI Jambi, Abror Lubis me-  ngunan rumah rakyat,” paparnya.
            ngatakan koordinasi yang baik dengan per-  Selain memperkuat kerjasama dengan
            bankan adalah salah satu upaya untuk me-  perbankan untuk menuntaskan kendala da-
            nyiapkan strategi pembiayaan termasuk untuk   lam  hal  pembiayaan,  saat  ini  pengembang
            menghadapi kemungkinan habisnya kuota   REI Jambi juga terus mencari lahan-lahan baru
            FLPP  rumah  bersubsidi  dalam  waktu  dekat   untuk lokasi pembangunan rumah bersubsidi,
            ini. Diprediksi kuota FLPP akan habis pada   karena permintaan dari masyarakat cukup
            Agustus 2024.                       tinggi. Oleh karena itu, dia berharap ada ke-  ABROR LUBIS
               Untuk diketahui, pangsa pasar di Jambi   pastian dari pemerintah terkait kuota FLPP   KETUA DPD REI JAMBI
            sebesar  80%  adalah  perumahan  subsidi  dan   agar investasi yang dilakukan pengembang
            sisanya 20% rumah komersial (non-subsidi).  tidak sia-sia.
               “Jika memang kuota FLPP habis di tengah   DPD REI Jambi di tahun 2024 menargetkan
            jalan, maka berbagai alternatif pembiayaan   pembangunan 4.500 hingga 5.000 unit rumah
            kami siapkan termasuk mendorong perbankan   subsidi, dimana hingga Mei 2024 Bank BTN
            untuk membuat skema pembiayaan untuk   sudah merealisasikan  akad kredit sebanyak
            rumah non-subsidi namun tetap seperti rasa   2.200 unit di Jambi. Sementara realisasi BTN
            FLPP (subsidi). Selain tetap mendorong pe-  Syariah telah mencapai 450-an unit dari target
            merintah untuk segera memberikan kepastian   1.000 unit rumah.
            tambahan kuota FLPP tahun 2024,” tegas Abror   “Kalau kuota tersedia banyak, maka ideal-
            yang dihubungi, baru-baru ini.      nya REI Jambi mampu membangun 7.000 unit
               REI Jambi bersinergi dengan semua   rumah per tahun agar backlog di Jambi dapat
            bank baik perbankan lokal maupun nasional.   terkendali,” kata Abror. 
            Baru-baru ini, bersama asosiasi pengembang
            lainnya, REI Jambi hadir memenuhi undangan   Masalah SDM
            silaturahmi  dan  ramah  tamah  dengan  Bank   Selain masalah kuota FLPP, Abror menye-
            Tabungan Negara (BTN) Cabang Jambi. Bah-  butkan masalah sumber daya manusia (SDM)
            kan pada acara tersebut hadir pula Kepala Kan-  juga menjadi momok yang belum teratasi
            wil BTN Sumatera, Dedy Lesmana.     dalam menyelesaikan persoalan sektor pro-
               Dalam  pertemuan tersebut,  menurut   perti di Jambi. Menurutnya, masalah perizinan
            Abror, BTN berkomitmen untuk terus mem-  masih jadi hambatan termasuk urusan izin per-
            berikan pelayanan yang terbaik kepada pe-  tanahan di Badan Pertanahan Nasional (BPN).
            ngembang.  Tidak cuma itu, Bank BTN pun   “Izin lingkungan misalnya, itu bisa mema-
            akan mendukung untuk pembiayaan kre-  kan waktu berbulan-bulan karena tenaga
            dit  konstruksi  dan  pembelian  lahan  melalui   ahlinya sedikit. Sementara ini kalau mau
            kredit modal kerja konstruksi.      dilakukan harus secara massal, sehingga
               REI  Jambi  berharap bisa bersinergi  dan   koordinasinya  sulit.  REI  Jambi  berusaha  me-
            bertumbuh dengan BTN. Ke depan, Abror   ngadakan audiensi agar masalah ini bisa cepat
            berharap sinergi ini bisa mengatasi masalah-  selesai,” sebut Abror. (Teti Purwanti)



                 “Kami berharap REI dan BTN dapat terus saling
                    mendukung agar bertumbuh dan sukses
                       bersama terutama dalam memacu
                           pembangunan rumah rakyat,”

                                                                                        RealEstat Indonesia  |  Edisi 210, Juni 2024   |   19
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24