36 Bandara Internasional Resmi Ditetapkan, Tunjang Sektor Pariwisata

Keputusan ini merupakan bagian dari upaya untuk mendorong penguatan industri penerbangan nasional, mendorong pariwisata, perdagangan, dan investasi.
0
103
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menetapkan 36 bandar udara (bandara) umum menjadi Bandara Internasional

Jakarta – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menetapkan 36 bandar udara (bandara) umum sebagai Bandara Internasional. Penetapan tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 37 Tahun 2025.

“Presiden Prabowo menginstruksikan pembukaan bandara internasional sebanyak-banyaknya di berbagai daerah guna mendorong percepatan perputaran ekonomi dan pariwisata daerah. Sehingga penetapan bandara internasional ini menjadi langkah strategis untuk mendorong hal tersebut,” ucap Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, di Jakarta, Rabu, 13 Agustus 2025.

Menteri Dudy menjelaskan, Keputusan ini merupakan bagian dari upaya untuk mendorong penguatan industri penerbangan nasional, mendorong pariwisata, perdagangan, dan investasi sehingga nantinya akan terwujud pemerataan ekonomi di berbagai wilayah Indonesia sesuai Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Salah satu bandara umum yang ditetapkan menjadi bandara internasional adalah Bandara Halim Perdanakusuma. Khusus untuk Bandara Halim Perdanakusuma, penerbangan luar negeri hanya diperuntukkan bagi angkutan udara niaga tidak berjadwal, angkutan udara bukan niaga, serta penerbangan pesewa udara negara Indonesia atau pesawat udara negara asing.

Pengawasan dan Evaluasi Bandara Internasional

Selanjutnya, Menhub menugaskan Direktur Jenderal Perhubungan Udara melakukan pengawasan atas pelaksanaan Keputusan Menteri ini. Status bandar udara internasional akan terus dievaluasi sekurang-kurangnya setiap dua tahun sekali.

“Ada sejumlah persyaratan administratif yang harus dipenuhi oleh masing-masing pengelola bandara, termasuk persyaratan keselamatan, keamanan dan pelayanan sebagai bandara internasional sebelum kegiatan penerbangan internasional dilakukan. Persyarakat tersebut harus disampaikan paling lambat enam bulan sejak keputusan Menteri ini dikeluarkan,” jelas Menhub.

Berikut bandar udara yang ditetapkan sebagai bandara internasional dalam Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 37 Tahun 2025.

No.Bandar Udara InternasionalLokasi
1.Bandar Udara Sultan Iskandar MudaKabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh
2.Bandar Udara KualanamuKabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara
3.Bandar Udara MinangkabauKabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatera Barat
4.Bandar Udara Sultan Syarif Kasim IIKota Pekanbaru, Provinsi Riau
5.Bandar Udara Hang NadimKota Batam, Provinsi Kepulauan Riau
5.Bandar Udara Soekarno HattaKota Tangerang, Provinsi Banten
7.Bandar Udara Halim PerdanakusumaKota Jakarta Timur, Provinsi DKI Jakarta
8.Bandar Udara KertajatiKabupaten Majalengka, Provinsi Jawa Barat
9.Bandar Udara Kulon ProgoKabupaten Kulon Progo, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta
10.Bandar Udara JuandaKabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur
11.Bandar Udara I Gusti Ngurah RaiKabupaten Badung, Provinsi Bali
12.Bandar Udara Zainuddin Abdul MadjidKabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat
13.Bandar Udara Sultan Aji Muhammad SulaimanKota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur
14.Bandar Udara Sultan HasanuddinKabupaten Maros, Provinsi Sulawesi Selatan
15.Bandar Udara Sam RatulangiKota Manado, Provinsi Sulawesi Utara
16.Bandar Udara SentaniKabupaten Jayapura, Provinsi Papua
17.Bandar Udara KomodoKabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur
18.Bandar Udara S.M. Badaruddin IIKota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan
19.Bandar Udara H.A.S. HanandjoeddinKabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
20.Bandar Udara Jenderal Ahmad YaniKota Semarang, Provinsi Jawa Tengah
21.Bandar Udara Syamsudin NoorKota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan
22.Bandar Udara SupadioKota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat
23.Bandar Udara Raja Sisingamangaraja XIIKabupaten Tapanuli Utara, Provinsi Sumatera Utara
24.Bandar Udara Raja Haji FisabilillahKota Tanjung Pinang, Provinsi Kepulauan Riau
25.Bandar Udara Radin Inten IIKabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung
26.Bandar Udara Adi SoemarmoKabupaten Boyolali, Provinsi Jawa Tengah
27.Bandar Udara BanyuwangiKabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur
28.Bandar Udara JuwataKota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara
29.Bandar Udara El TariKota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur
30.Bandar Udara PattimuraKota Ambon, Provinsi Maluku
31.Bandar Udara Frans KaisiepoKabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua
32.Bandar Udara MopahKabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan
33.Bandar Udara KediriKabupaten Kediri, Provinsi Jawa Timur
34.Bandar Udara Mutiara Sis Al JufriKota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah
35.Bandar Udara Domine Eduard OsokKota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya
36.Bandar Udara Aji Pangeran Tumenggung PranotoKota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur

(SAN)