Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution (Foto: Oki Baren)
Medan – Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution mengusulkan penggunaan konsep rumah apung dalam pengembangan permukiman di area Belawan, Kota Medan. Hal ini untuk beradaptasi dengan fenomena alam banjir rob yang kerap melanda wilayah utara Kota Medan.
“Soal banjir rob di wilayah utara Medan. Kita harus bisa adaptasi dengan kondisi yang ada. Salah satunya dengan pengembangan rumah apung,” tutur Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution, pada Dialog Interaktif Nasional Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI) Sumatera Utara (Sumut), di Kota Medan, Senin, 30 Mei 2022.
Bobby mengajak anggota REI Sumatera Utara untuk mengembangkan hunian apung sebagai upaya adaptasi terhadap kondisi lingkungan yang ada di wilayah Belawan. “Pengembang anggota REI marilah membangun rumah apung di wilayah Belawan,” ujar Bobby.
Merespons permintaan Wali Kota Medan, Ketua REI Sumut Andi Atmoko Panggabean memastikan pihaknya siap mendukung permintaan tersebut. “Kami siap untuk melaksanakan pengembangan hunian dengan konsep yang mengakomodasi permasalahan banjir rob,” ucap Moko.
Kawasan Kumuh
Moko mengatakan, saat ini di sebagian lokasi di kawasan Belawan terdapat perkampungan padat dan kumuh yang membutuhkan penataan agar dapat tercipta kenyamanan bagi masyarakat. Apalagi, setiap kali pasang air laut, sampah dari laut akan masuk ke tepian pantai dan menumpuk di area permukiman penduduk.
“Kami yakin bisa mengembangkan hunian dengan konsep rumah apung di wilayah Belawan. Saat ini pangsa pasar properti dengan konsep yang spesifik seperti rumah apung di kawasan itu sangat besar. Seperti kita ketahui bersama bahwa di kawasan Belawan terdapat perkampungan padat penduduk serta kumuh,” kata Moko.
Salah satu wilayah yang kerap terlanda banjir rob adalah Kecamatan Medan Belawan. Berlokasi di ketinggian 3 meter diatas permukaan laut, persoalan pasang naik dan pasang surut mempengaruhi kondisi genangan yang terjadi di daerah tersebut.
Moko mengatakan, untuk merealisasikan usulan tersebut pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Medan. “Kami akan segera beraudiensi dengan Wali Kota Medan guna mewujudkan usulan pembangunan hunian dengan konsep rumah apung di Belawan. Secepatnya akan kita diskusikan dengan beliau,” pungkas Moko. (BRN)
