Page 19 - Majalah RealEstat Indonesia Edisi April 2024
P. 19

ASPIRASI DAERAH

                            Perayaan HUT REI ke-52


              Diharapkan Pacu Investasi di NTT




                  uncak perayaan ulang tahun ke-52   Begitu pula dengan pengembangan hotel
                  Persatuan Perusahaan Realestat Indo-  dan fasilitas penunjang pariwisata lainnya.
                  nesia (REI) akan digelar di Labuan Bajo,   Presiden Joko Widodo dan sejumlah men-
            P Provinsi  Nusa Tenggara Timur  (NTT)   teri direncanakan akan hadir pada puncak
            dari 25-27 April 2024. Event besar yang akan   perayaan HUT REI ke-52 di Labuan Bajo. Kepala
            dihadiri hampir 1.200 pengusaha properti   negara bahkan dijadwalkan akan melakukan
            itu  akan  menjadi  ajang  untuk  mendorong   prosesi simbolis penanaman 1 juta pohon di
            investasi pariwisata di bumi Nusa Cendana   seluruh proyek perumahan milik anggota REI.
            tersebut.                           Asosiasi tertua dan terbesar di Indonesia itu
               Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD)   juga berencana membantu penyediaan air
            REI NTT, Bobby Pitoby mengatakan sebagai   bersih bagi masyarakat Labuan Bajo.
            tuan rumah perhelatan besar HUT REI yang
            dihadiri sekitar 1.200 hingga 1.500 orang   Target Pembangunan
            itu pihaknya telah bersiap diri menyiapkan   Selain mempersiapkan acara  puncak
            vanue, akomodasi dan transportasi bagi se-  HUT REI ke-52, REI NTT juga fokus pada pelak-  BOBBY PITOBY
            luruh anggota dan keluarga besar REI se-In-  sanaan berbagai program dan kegiatan untuk   KETUA DPD REI NTT
            donesia.                            mencapai target organisasi diantaranya pada
               “Acara ini diharapkan menjadi titik temu   pertengahan tahun ini akan diadakan REI
            bagi pelaku usaha properti se-Indonesia   Expo dan Musyawarah Daerah (Musda) REI
            dengan masyarakat dan pemerintah daerah   NTT.
            di NTT. Kami harapkan pengusaha dan inves-  “Kami juga terus memacu pembangunan
            tor yang hadir nanti dapat melihat langsung   rumah bersubsidi bagi masyarakat berpeng-
            potensi pariwisata dan keindahan Labuan   hasilan rendah (MBR) di NTT,” jelas Bobby. 
            Bajo sehingga mereka tertarik berinvestasi di   Tahun ini, REI NTT menargetkan realisasi
            sini,”ungkap Bobby.                 pembangunan sebanyak 3.000 unit rumah. Di
               Dia mengharapkan kehadiran ribuan pe-  2023, realisasi rumah subsidi masih mendo-
            ngusaha properti akan membawa dampak   minasi penyerapan hunian di NTT dengan
            positif bagi pertumbuhan ekonomi daerah   persentase 85% dari total penjualan rumah
            terutama mendorong pergerakan dan per-  di NTT. 
            putaran bisnis masyarakat di Labuan Bajo.   “Tahun ini rumah subsidi masih akan
            Menurut Bobby, Labuan Bajo memiliki potensi   mendominasi bahkan akan meningkat hing-
            properti yang besar, karena dikunjungi ba-  ga 90%, karena adanya kenaikan dan penye-
            nyak wisatawan lokal dan mancanegara dari   suaian suku bunga kredit pemilikan rumah
            berbagai dunia.                     (KPR) non-subsidi atau komersial.
               Pada 2023, jumlah kunjungan wisatawan   Terkait hambatan, Bobby  menyebutkan
            ke Labuan Bajo mencapai 423.847 orang atau   untuk pengurusan Persetujuan Bangunan
            meningkat dibandingkan kunjungan wisata-  Gedung (PBG) hingga saat ini masih sulit di
            wan pada 2022 sebanyak 170.352 orang. De-  beberapa daerah di NTT sehingga mengham-
            ngan realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD)   bat pembangunan oleh pengembang. Se-
            tahun 2023 sebesar Rp9,4 miliar.    lain  itu,  kuota  KPR  FLPP  yang  lebih  sedikit
               “Ini ceruk bisnis yang menjanjikan bagi   dibandingkan kuota di 2023 turut menjadi
            pengusaha properti. Labuan Bajo ibarat la-  penghambat pembangunan.
            dang emas yang harus dijajaki investor teru-  “Kalau kuotanya habis, otomatis penye-
            tama pengusaha properti nasional,” sebutnya.  rapan tidak optimal. Begitu pula jika izin PBG
               Dikatakan  Bobby,  saat  ini proyek  villa   tidak keluar, otomatis penyerapannya juga tu-
            dan resort sudah menjamur di Labuan Bajo.   run,” ujarnya. (Teti Purwanti)



                    “Kami juga terus memacu pembangunan rumah bersubsidi
                        bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di NTT.”


                                                                                       RealEstat Indonesia  |  Edisi 208, April 2024   |   19
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24