
Pramusim MotoGP Mandalika International Circuit (Foto: Motogp.com)
Jakarta – Pemerintah mengamankan pasokan listrik pada perhelatan MotoGP 2022 di Mandalika International Circuit, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Untuk itu, PT PLN (Persero) berkoordinasi dengan sejumlah pihak guna memastikan ketersediaan pelayanan suplai listrik di kawasan Mandalika.
“PLN agar memastikan kelayakan seluruh instalasi listrik sebelum oerasionalisasi,” kata Direktur Pembinaan Program Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Jisman Hutajulu, di Jakarta, Rabu, 9 Februari 2022.
Untuk memastikan pasokan listrik MotoGP, PLN mengandalkan suplai sirkuit melalui tiga jalur utama listrik. Ketiga jalur utama itu yakni dua jalur dari Gardu Induk (GI) Kuta dan satu jalur dari GI Sengkol. Dua jalur Saluran Kabel Tegangan Menengah sepanjang 1.485 kms dari GI Kuta dan satu jalur sepanjang 13.8 kms dari GI Sengkol telah selesai terbangun.
“Salah satu penentu kesuksesan suatu event, baik nasional maupun internasional dapat berjalan baik adalah listrik. Untuk itu, kami harus memastikan kesiapan instalasi listrik MotoGP,” tuturnya.
Skema Berlapis
Manajemen PT PLN (Persero) memastikan siap memberikan layanan listrik tanpa kedip untuk mendukung pramusim MotoGP di Mandalika International Circuit pada 11 – 13 Februari 2022.
“PLN telah mempersiapkan kelistrikan di Sirkuit Mandalika dengan sebaik-baiknya. Kami juga uji coba skema suplai listrik dengan sistem berlapis hingga N-3 untuk kelancaran pramusim MotoGP,” jelas Direktur Bisnis Regional Sulawesi, Maluku, Papua dan Nusa Tenggara PLN, Adi Priyanto.
Skema berlapis N-3 ini merupakan konfigurasi yang juga digunakan pada gelaran World Superbike di Sirkuit Mandalika, November 2021. Dengan sistem berlapis, diharapkan tidak akan terjadi gangguan pasokan listrik saat rangkaian ajang balap motor internasional tersebut berlangsung.
Suplai listrik utama selama event tersebut berasal dari sistem kelistrikan Lombok. PLN telah menyediakan Uninterruptible Power System (UPS) dan genset sebagai cadangan pasokan listrik apabila terjadi gangguan.
Untuk merealisasikan skema tersebut, PLN telah mendatangkan UPS dari luar Pulau Sumbawa. Antara lain dari Papua, Nusa Tenggara Timur, Surabaya dan Jakarta. Sebanyak 18 unit genset berkapasitas total 6.700 kVA, 17 unit UPS kapasitas total 2.070 kVA dan 6 unit gardu bergerak kapasitas total 4.330 kVA telah siap di lokasi.
“Harapannya, tentu saja PLN bisa menyuplai seluruh venue dengan baik, sehingga event internasional yang akan berlangsung, baik pramusim maupun MotoGP dapat berjalan dengan baik,” tutur Adi.
Kesiapan sistem kelistrikan tidak hanya di sirkuit, tapi juga sarana pendukung seperti hotel dan homestay. PLN juga berkoordinasi dengan stakeholder demi memberikan pelayanan yang terbaik untuk MotoGP.
“Kami mohon doa dan dukungan agar PLN bisa menyediakan kelistrikan dengan aman dan andal, khususnya selama ajang MotoGP,” pungkasnya. (BRN