Ringankan MBR, Pemkot LA Beri Bantuan DP USD50 Ribu

0
88
Ilustrasi Kota Los Angeles, Amerika Serikat - MBR

Jakarta – Pemerintah kota Los Angeles (Amerika Serikat) menjalankan program bantuan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) untuk membeli rumah pertama. Di tengah kenaikan harga rumah tapak, bantuan yang diberikan berupa uang muka maksimal sebesar USD50 ribu (Rp 748.502.500, mengacu kurs Rp 14970.05 per USD).

“Dalam lima tahun terakhir, kita melihat kenaikan harga rumah sebesar 50 persen di Los Angeles. Membeli rumah seharusnya tujuan yang tidak sulit dicapai. Kaum muda terpaksa keluar dari lingkungan tempat mereka tumbuh. Kota ini sudah seharusnya tidak lagi mengabaikan masalah tersebut,” jelas President of the Los Angeles City Council , Nury Martinez seperti dikutip Bloomberg yang diakses Kamis, 7 Juli 2022.

Dewan kota telah memilih secara bulat untuk meningkatkan batas bantuan untuk MBR menjadi USD140 ribu. Angka itu naik dari sebelumnya sebesar USD90 ribu. Sementara itu, batas untuk rumah tangga kelas menengah meningkat sebesar USD40.000 menjadi antara USD90.000 dan USD115.000, tergantung pada pendapatan keluarga.

Bunga 0%

Program bantuan pinjaman dengan tingkat bunga nol persen dapat membantu pembeli untuk uang muka, biaya penutupan dan akuisisi. Program menarik ini berlaku mulai 1 Juli 2022.

Harga rumah menengah di area metropolitan Los Angeles (LA) sekitar USD792.470.  Harga tersebut lebih dari dua kali lipat harga rumah menengah di Negeri Paman Sam. Harganya akan meningkat lagi setelah memasukkan elemen mortgage rate (tarif hipotek).

Konsumen membutuhkan uang muka 20 persen untuk hipotek konvensional. Artinya, harga rumah menengah akan menjadi sekitar USD158.500.

Kurangnya perumahan yang terjangkau di Los Angeles juga telah mendorong lebih banyak orang tinggal di jalan. Di kota ini ada sekitar 66.500 orang tunawisma. Jumlah tersebut adalah kedua terbanyak setelah New York City, menurut data tahun 2020.

Tingkat kepemilikan rumah juga tidak setara di seluruh wilayah AS. Sebanyak 34 persen warga lokal AS dan 31 persen warga Asia Amerika mampu membeli rumah menengah di Los Angeles. Kemudian, hanya 15 persen warga Amerika keturunan Spanyol atau latin. Berikutnya, 14 persen warga Amerika keturunan Afrika yang mampu membeli rumah menengah. (SAN)