Akhir Tahun 2021, PUPR Rampungkan 11 Ruas Tol

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama mitra kerja dan BUJT terus merampungkan sejumlah proyek jalan tol dalam rangka peningkatan konektivitas.
0
310
Proyek tol (Foto: Kementerian PUPR) perumahan

Jakarta – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama mitra kerja dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) terus merampungkan sejumlah proyek jalan tol dalam rangka peningkatan konektivitas. Per Agustus 2021, sudah ada 13 ruas tol baru sepanjang 96,16 km yang rampung konstruksinya, dan dari jumlah itu sebanyak 10 ruas telah beroperasi.

“Kementerian PUPR optimis 11 ruas tol sepanjang 189,36 km bisa dituntaskan konstruksi fisiknya hingga akhir tahun 2021, melengkapi 13 ruas yg sudah dituntaskan konstruksi fisiknya tersebut. Sehingga total sebanyak 24 ruas dengan total panjang 312,02 km di tahun 2021 ditargetkan bisa selesai,” kata Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja, dalam keterangan pers, Selasa, 2 November 2021.

Mengenai jadwal peresmian, Endra menyatakan akan melaporkan terlebih dahulu ke pihak Sekretariat Presiden (Setpres) untuk menyesuaikan jadwal Presiden Joko Widodo. “Kami akan mempersiapkan diri dengan baik untuk peresmian ruas tol baru yang telah rampung,” ujar Juru Bicara Kementerian PUPR.

Berdasarkan data, 11 ruas tol yang ditargetkan tuntas hingga akhir 2021 terdiri dari ruas Trans Sumatera yakni Jalan Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat seksi 1 Tebing Tinggi-Inderapura dan junction Tebing Tinggi (20,4 km), Sigli-Banda Aceh seksi 2 Seulimeum-Jantho (6,3 km), Padang-Pekanbaru ruas Pekanbaru-Bangkinang (40 km),  Lubuk Linggau-Curup-Bengkulu ruas Bengkulu-Taba Penanjung (17,6 km), dan Binjai-Langsa ruas Binjai-Stabat (12,3 km).

Ruas tol selanjutnya yang akan tuntas hingga akhir tahun 2021 adalah Cileunyi-Sumedang-Dawuan seksi 1,2,3, dan 6 (38,62 km), Cibitung-Cilincing seksi 2 dan 3 (24,45 km), Serpong-Cinere seksi 2 (3,64 km),  BIJB Kertajati (3,38 km), Semarang-Batang simpang susun Kawasan Industri Batang (3,10 km), dan Manado-Bitung seksi 2B Danowudu-Bitung (13,5 km).

Sementara itu, sebanyak 10 ruas tol yang telah beroperasi yakni Banda Aceh-Sigli seksi 3 (16 km), Medan-Binjai seksi 1A (3,5 km), Bekasi-Cawang-Kampung Melayu seksi 1A (2,1 km), dan Serpong-Cinere seksi 1 (6,5 km). Berikutnya, Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran (14,19 km), Serpong – Cinere seksi 1 (6,5 km), Depok-Antasari on/off ramp Rawajati (1,75 km), dan Solo-Ngawi simpang susun Sragen Timur (1,04 km). Ruas lainnya yakni Pemalang-Batang simpang susun Pekalongan dan exit Pekalongan (3,84 km), , Tol Kelapa Gading-Pulo Gebang (9,3 km), dan Balikpapan-Samarinda Seksi 1 dan 5 (32,39 km).

Sisanya sebanyak tiga ruas telah rampung konstruksi fisiknya serta sudah uji laik fungsi dan siap diresmikan beroperasi, yakni ruas Tol Cibitung-Cilincing seksi 1 (2,65 km), on/off ramp Km 42+500 Tol Jagorawi (2,9 km), dan ruas Tol Serang-Panimbang seksi 1 (26,5 km). (BRN)