Segera Habis! BTN Minta Tambahan Kuota KPR Subsidi 70 Ribu Unit

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk meminta tambahan kuota penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Bersubsidi sebanyak 70 ribu unit. Pasalnya, untuk tahun ini kuota yang tersedia di bank pelat merah itu hanya 86 ribu unit dan telah tersalurkan sebanyak 53.000 unit atau ekuivalen 63 persen.
0
382

Jakarta – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk meminta tambahan kuota penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bersubsidi sebanyak 70 ribu unit. Pasalnya, untuk tahun ini kuota yang tersedia di bank pelat merah itu hanya tersisa 33 ribu unit dari total 86 ribu unit.

Berdasarkan data per Mei 2021, Bank BTN telah menyalurkan sebanyak 63 ribu unit atau ekuivalen 63 persen. Perseroan yakin bahwa sisanya, 33 ribu unit lagi bakal habis terserap seluruhnya pada akhir Juni.

Direktur Utama BTN Haru Koesmahargyo menjelaskan untuk tahun ini kuota KPR subsidi untuk BTN yang terdiri dari SSB dan FLPP mencapai 86 ribu unit. Sampai Mei 2021 sudah terealisasi sebanyak 53 ribu unit atau sekitar 63%.

“Kami proyeksikan bahwa di bulan Juni ini sisa kuota akan terserap seluruhnya,” ungkap Direktur Utama Bank BTN, Haru Kusmahargyo dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi XI DPR RI, Kamis, 17 Juni 2021.

Untuk itu, lanjut Haru, pihaknya meminta adanya tambahan kuota agar penyaluran KPR Subsidi tidak terhenti hingga akhir 2021.

Dengan melihat kondisi tersebut, BTN meminta agar kuota penyaluran KPR subsidi untuk tahun ini ditambah. Perusahaan meminta kuota ditambah hingga 70 ribu unit. “Oleh karena itu, kami mengusulkan adanya tambahan kuota di semester II-2021 kurang lebih 60 ribu hingga 70 ribu unit,” ujarnya.

Jatah kuota KPR subsidi di BTN untuk tahun ini memang cenderung turun daripada tahun lalu. Pada 2020 kemarin, BTN memperoleh jatah penyaluran KPR Subsidi sebanyak 177 ribu unit. Hanya saja, dari total kuota tersebut, perseroan hanya dapat menyalurkan 69 persen atau setara 122 ribu unit. Hal ini akibat kondisi pandemi Covid-19 yang menyebabkan merosotnya daya beli masyarakat.

“Kapasitas BTN untuk penyaluran KPR adalah sebanyak 200 ribu unit per tahun. Namun terjadi penurunan di 2020 akibat pandemi,” pungkasnya. (BRN)