Page 22 - Majalah RealEstat Indonesia Edisi Mei 2024

RISET

Tarif Sewa Kantor Diproyeksi

Bakal Tumbuh 3% per Tahun

PERKANTORAN MENJADI SALAH SATU SUBSEKTOR PROPERTI gedung kantor berkualitas tinggi yang menawarkan paket sewa khu-
YANG MENGALAMI PEMULIHAN YANG LAMBAT PASCA PANDEMI sus, dengan memprioritaskan faktor-faktor di luar lokasi dan fasilitas
sekitar. Selain itu, pemilik properti mencari strategi yang efektif untuk
COVID-19. TREN POLA KERJA YANG BERUBAH DAN SUPLAI mengamankan kesepakatan transaksi yang lebih menguntungkan.
TINGGI RUANG PERKANTORAN MENJADI PENGHAMBAT “Ekonomi Indonesia relatif sehat dalam beberapa tahun terakhir,
PENYERAPAN. TAPI KABAR BAIKNYA, ADA HARAPAN TARIF dengan proyeksi menunjukkan stabilitas di tahun 2024. Meskipun ada
SEWA RUANG KANTOR MULAI MERANGKAK. sedikit kecenderungan terjadi pada pertumbuhan ekonomi, namun
permintaan ruang kantor diperkirakan akan tetap relatif stabil dengan
luas 100 ribu–150 ribu meter persegi per tahun selama 2024–2026,” pa-
onsultan riset properti, Colliers International Indonesia menye- parnya.
butkan sebenarnya permintaan kantor telah mengalami pening- Dalam skenario pasar perkantoran, penyewa tetap memegang
katan yang signifikan sejak tahun 2023. Tetapi tarif sewa cukup posisi tawar yang lebih kuat karena masih ada sejumlah besar ruang
Kbersaing, sehingga mendorong para pemilik gedung untuk yang belum terserap hingga akhir 2023.
menawarkan paket menarik guna memikat lebih banyak penyewa, ter- Associate Director Research & Consultancy Leads Property, Martin
utama untuk gedung-gedung baru. Hutapea mengatakan meskipun ada perkembangan positif permintaan
“Tetapi ke depan, kami memperkirakan bahwa tarif sewa perkanto- ruang kantor terutama di kawasan pusat bisnis/central business district
ran di Jakarta akan tumbuh sekitar 3% per tahun mulai tahun 2024 (CBD) Jakarta, namun harga sewa rata-rata selama kuartal I-2024 relatif
hingga 2026. Situasi politik yang kondusif pasca Pemilu menjadi salah stabil dalam kisaran Rp330 ribu hingga Rp335 ribu per meter persegi per
satu katalisnya,” kata Ferry Salanto, Head of Research Colliers Indonesia bulan sejak tahun 2022.
dalam laporannya,baru-baru ini. Stabilitas ini, ungkapnya, menunjukkan pendekatan hati-hati yang
Dijelaskan, fleksibilitas pemilik properti berperan penting dalam terus dilakukan oleh para pemilik properti dalam menghadapi situasi
menyerap ruang, terutama di gedung kantor yang baru beroperasi. pasar pasca pandemi dengan tujuan untuk lebih kompetitif di tengah
Saat ini, para penyewa sedang aktif mencari peluang untuk relokasi ke pesaingan antara gedung baru dan lama.

22 | Edisi 209, Mei 2024 | RealEstat Indonesia