Page 29 - Majalah RealEstat Indonesia Edisi Juli 2023
P. 29
TREN PASAR
“Di sisi lain, sektor
properti alternatif
seperti pusat
data, pendidikan,
dan kesehatan
juga merupakan
sektor yang dilirik
oleh para pelaku
bisnis properti.”
FOTO-FOTO: ISTIMEWA
Minat Investor Sementara itu, data PT Leads Property bih lanjut yang akan menyebabkan tingkat
Konsultan properti, Jones Lang LaSalle Services Indonesia mengungkap pasar lahan penjualan berada kisaran 90%-92% atau
(JLL) Indonesia menyebutkan minat para in- industri di Jabodetabek mendapat tambahan mirip dengan angka sebelum pandemi,” kata
vestor asing dan lokal terhadap Indonesia se- pasokan 100 hektar di kuartal I-2023 atau ber- Associate Director Research & Consultancy
bagai tujuan investasi masih terpantau aktif di tumbuh sekitar 0,75% dari kuartal sebelum- Department PT Leads Property Services Indo-
awal tahun 2023 termasuk di subsektor pergu- nya. Total pasokan kumulatif pun mencapai nesia, Martin Samuel Hutapea.
dangan dan lahan industri. 13.389 hektar. Dari sisi harga lahan industri, rata-rata
Country Head JLL, James Allan mengata- Di sisi lain, permintaan terhadap lahan disebutkan cukup stabil dan hanya sedikit
kan selain pergudangan modern, permintaan industri mencapai volume 42,7 hektar, atau bertumbuh sebesar 0,78% dari kuartal sebe-
lahan industri juga diminati oleh perusahaan bertumbuh sekitar 0,35% dari kuartal sebelum- lumnya yang mencapai Rp2,84 juta per meter
manufaktur dan FMCG menjadi daya tarik bagi nya. persegi. (Teti Purwanti)
investor dan pelaku bisnis baik lokal maupun “Diperkirakan akan ada penyerapan le-
internasional.
“Di sisi lain, sektor properti alternatif seperti
pusat data, pendidikan, dan kesehatan juga
merupakan sektor yang dilirik oleh para pelaku
bisnis properti,” jelas Allan.
Sepanjang kuartal I-2023 disebutkan tidak
ada pasokan pergudangan baru di sekitar
Jabodetabek. Meski begitu, tingkat okupansi
pergudangan mencapai 93%.
Saat ini, stok tersedia mencapai 2,3 juta
meter persegi dengan tambahan hingga 2025
sebanyak 1 juta meter persegi. Berdasarkan
riset JLL, harga sewa rata-rata pergudangan
sekitar Rp65.000 hingga Rp90.000 per meter
persegi.
Berdasarkan lokasi, pergudangan yang
tersedia masih didominasi Cikarang sebanyak
45%, diikuti Bekasi sebanyak 21%, Jakarta
14%, Karawang 9%, Depok dan Bogor 7%, dan
Tangerang 4%.
“Meski tingkat keterisian di sekitar Jakarta
masih sangat baik, namun pengembang masih
harus memberikan harga yang kompetitif un-
tuk bisa menarik penyewa,” jelasnya.
RealEstat Indonesia | Edisi 199, Juli 2023 | 29