Page 37 - Majalah RealEstat Indonesia Edisi Maret 2024
P. 37

ISU GLOBAL

               Mengutip China Real Estate Information
            Corp, pada Februari lalu nilai penjualan rumah
            baru dari 100 perusahaan realestat terbesar
            turun 60% dibandingkan tahun sebelumnya,
            menyusul  penurunan  34,2%  pada  Januari
            2024.
               Perdana Menteri Li Qiang dalam pidatonya
            di pembukaan China’s National People’s
            Congress mengumumkan rencana target per-
            tumbuhan ekonomi pada tahun 2024 sekitar
            5% atau sama dengan target tahun lalu. Angka
            itu di atas proyeksi Dana Moneter Internasional
            yang memprediksi pertumbuhan ekonomi
            Tiongkok sebesar 4,6% pada 2024, dan terus
            menurun dalam jangka menengah menjadi
            sekitar 3,5% pada tahun 2028.
               Untuk mencapai tujuan pertumbuhan
            tersebut, dikutip dari AP, Tiongkok berencana   nuhi syarat untuk mendapatkan bantuan peru-  mah (KPR),” sebut laporan tersebut.
            untuk  menerapkan  defisit  anggaran  sebesar   mahan.                    Ekonom Societe Generale SA, Michelle
            3% dari output perekonomian, turun dari revisi   Para pembuat kebijakan telah meningkat-  Lam mengatakan pemotongan suku bunga
            tahun lalu sebesar 3,8%.            kan tekanan pada bank untuk meningkatkan   tersebut mungkin mencerminkan lebih ba-
               Tiongkok juga menetapkan target inflasi   pinjaman properti melalui daftar putih ini,   nyak  dukungan  terhadap  permintaan  kredit
            sebesar 3% dan bertujuan untuk mencipta-  karena para pengembang menghadapi krisis   perumahan  dan  pinjaman  korporasi  jangka
            kan lebih dari 12 juta lapangan kerja di   utang selama bertahun-tahun yang memper-  panjang.
            perkotaan tahun ini, sehingga menjaga   sulit penyelesaian proyek.        “Sekaligus mengurangi risiko penggunaan
            tingkat pengangguran pada kisaran 5,5%.   Selain itu, China berupaya meningkatkan   dana yang menganggur,” ujarnya.
            Perekonomian Tiongkok tumbuh sebesar 5,2%   dukungan untuk sektor properti dengan   Sementara itu, Ekonom Bloomberg Eric
            pada 2023, namun masih sangat bergantung   memangkas suku bunga dasar kredit secara   Zhu mengatakan perekonomian yang se-
            pada investasi yang didorong oleh kredit dan   agresif.  Meskipun  investor  menyambut  lang-  dang lesu menandakan bank sentral harus
            diprakarsai oleh negara.            kah ini dengan respons yang tidak terlalu baik.   mengambil langkah lebih berani untuk me-
                                                   Bank sentral China (PBOC) menyebutkan,   mastikan agar bank-bank akan meneruskan
            Atasi Tantangan                     bank-bank China telah memangkas suku   pelonggaran tersebut.
               Pemerintah China saat ini sedang mem-  bunga dasar kredit (SBDK) lima tahun sebesar   “Ditahannya SBDK satu tahun, setelah se-
            bangun perumahan publik sebanyak 6,5 juta   25 basis poin (bps) menjadi 3,95%. Pemang-  rangkaian penurunan suku bunga deposito
            rumah sewa di kota-kota besar hingga tahun   kasan ini menjadi yang pertama sejak Juni   dan pengurangan rasio persyaratan cadangan
            2025. Di sektor apartemen sewa dan investasi,   2023, dan penurunan terbesar sejak perubahan   yang mulai berlaku pada 5 Februari lalu me-
            pemerintah juga menawarkan peluang inves-  SBDK yang dilakukan pada 2019.   nunjukkan tidak ada banyak ruang bagi SBDK
            tasi institusional bagi keluarga yang ingin   “Pemangkasan suku bunga ini akan me-  untuk turun lebih jauh,” jelas Zhu. (Rinaldi)
            menyewa apartemen. Hal itu bertujuan untuk   mungkinkan lebih banyak kota di China untuk
            mengatasi masalah penurunan investasi ke-  menurunkan suku bunga kredit pemilikan ru-
            luarga di Tiongkok.
               Langkah membangun perumahan publik
            ini diharapkan mampu mendukung para
            pengembang  dalam  proses  pemulihan  dan
            menstabilkan tekanan likuiditas di sektor pro-
            perti.
               Kementerian Perumahan China bahkan
            telah menyetujui pinjaman lebih dari 200 miliar
            yuan (sekitar Rp439,6 triliun) untuk proyek-
            proyek properti, sebuah dorongan pemerintah
            untuk mendukung pasar realestat yang tengah
            dilanda  krisis.    Kementerian  mengatakan,
            bank-bank komersial telah menyetujui jumlah
            tersebut pada 28 Februari lalu.
               Dikutip dari Bloomberg, Senin (4/3), jum-
            lah ini merupakan lompatan besar dari sekitar
            29 miliar yuan pada tanggal 20 Februari.
            Sekitar 6.000 proyek kini masuk dalam daftar
            putih (white list) yang menjadikannya meme-

                                                                                      RealEstat Indonesia  |  Edisi 207, Maret 2024   |   37Estat Indonesia  |  Edisi 207, Maret 2024   |   37
                                                                                      Real
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42